Friday, October 31, 2008

Rumah impian....


Bangunan yang kumiliki dari hasil keringat sendiri.
Bentuknya sederhana.
Ada sebuah kursi kayu panjang,
ditemani beberapa bonsai di teras depan.

Temboknya abu-abu dengan tone yang ringan.
Dengan beberapa jendela yang geometrik.
Di ruang utama ada lukisan besar bergaya pop-art.
Dan sebuah sofa vintage yang antik.

Kamarku tidak mewah.
Tapi terlihat berbeda karena poster besar The Beatles itu.
Lantainya beralas parquette.
Cahaya yang masuk juga tidak banyak.

Ada taman sederhana di halaman belakang.
Dengan sebuah kolam berisi puluhan ikan koi.
Dapurnya kecil, namun bersih dan rapi.
Tanpa banyak storage.

Hmm…
Mudah-mudahan ada rezeki lebih.
Supaya bisa kubuat sebuah studio kecil
di salah satu sudutnya.

Read more...

Tuesday, October 28, 2008

Mungkin someday...dia akan mengerti.

Malam ini, 10.28 wib.
udara begitu bersahabat.
Terserah-nya Glenn fredly berulang kali
terputar di playlist.
Liriknya pun semakin terngiang di kepala.

Gue masih harus menyelesaikan beberapa sidejob yang tertunda.
Karena file-nya harus gue email ke klien besok pagi.

Letih........

Ada sesuatu yang mengusik pikiran gue.
Seseorang.
Baru aja gue baca blog pribadinya di friendster.
Berbicara tentang rumah barunya.

Just a list of complains about that house.
But i can 'see' how he's so happy with that...
He said "Alhamdulillah...."
And that's the best part.
I think.

Ada hal yang berbeda.
Dalam hati dan pikiran.
Tentang dia.

Tapi.......
Terlalu banyak salah paham di masa lalu,
yang hampir gak pernah 'terobati' hingga kini.

Memilih kata yang pas untuk menjelaskannya pun,
gue nggak pernah mampu.

Menjadikan sakit kepala sebagai teman.
Menjadikan sakit hati sebagai sahabat.
Mungkin pilihan yang tepat.

Penat.

Namun, sudahlah....

Read more...

  © Free Blogger Templates Blogger Theme II by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP